Selasa, 27 Desember 2011

Tips; Makaroni Skutel

Bahan-bahan :

  • 500 gr makaroni
  • 300 gr keju, parutkan
  • 10 butir telur
  • 200 gr susu bubuk putih, cairkan
  • 300 gr daging cincang
  • 80 gr maizena, cairkan
  • 2000 cc/2 liter air
  • 2 sendok makan minyak sayur


     

Bumbu :


 

  • 1 sendok makan lada
  • 3 sendok teh Pala bubuk
  • 2 siung Bawang bombay

    (bumbu dapat sesuai selera)


     

Cara membuat :

  1. Rebus air hingga matang, tambahkan minyak sayur kemudian rebus macroni terlebih dahulu hingga matang. Setelah itu tiriskan
  2. Kocok telur yang ada, tambahkan garam (sesuai selera)
  3. Kemudian tumis bawang bombay, dan bumbu-bumbu lainnya pada penggorengan. Setelah harum, masukkan daging, macroni, susu, telur, maizena kemudian aduk rata. Ketika sudah setengah matang masukkan keju parut (sekitar 200 gr, sisanya untuk finishing) dan bila terlalu kental tambahkan sedikit air secukupnya saja
  4. Setelah adonan sudah mendekati matang, pindahkan adonan ke dalam ke wadah untuk di panggang. Tambahkan 2 telur kocok, siram dan taburkan sisa keju. Masukkan dalam oven ± 45 menit.


 

SELAMAT MENCOBA :D

Cerpen; Sapuan Sapaan Senja

"Opie…! Cepet sapuin halaman tuh! Kotor banget, dari kemarin belum di sapu. Malu mama punya anak gadis males kayak gitu!" perintah mama. Aku yang lagi asyik baca novel segera beranjak dari kasur. Tapi bukan karena ingin segera membersihkan halaman. Tapi hanya untuk merubah posisi baca, dari tiduran menjadi duduk. Gubrakk!!

    "Tunggu sebentar ya, ma! Lagi nanggung. Udah mau selesai kok, tinggal 20 halaman lagi. Nggak enak kalau ditunda." Jawabku ringan, tanpa dosa.

    "Anakku sayang, cantik, pinter, manis, rajin! Nanti kalau nungguin selesai baca, yaa kelamaan dong! Nanti kesorean, nak. Udah bacanya dilanjutin nanti. Paling nyapunya cuma 5 menit."

    "Yaudah iyaa..! tapi opie mandi dulu ya, ma? Nanti kalau pas nyapu, tiba-tiba ada cowok ganteng lewat, terus opienya kelihatan kucel, kan jadi enggak oke! Ntar enggak dilirik, malah disangka pembantu lagi !" jelas opie panjang lebar, sembari melangkah ke kamar mandi. Tapi sebelumnya, langkahku terhentikan oleh suara nyaring yang terdengar tidak asing.

    " OPIE..!!" teriak mama.

    "Cepet, nanti kesorean. Sekarang aja udah jam 5 lewat. Kamu kan kalau mandi lama. Setengah jam baru keluar. Nanti kalau udah maghrib, akhirnya kan enggak jadi nyapu. Kamu ini kebanyakan alasan." Omel mama.

    Aku pun menyerah. Dan segera beranjak melaksanakan perintah sang mama. Menyapu halaman. Yang ternyata memang amat sangat kotor. Daun-daun mati yang berjatuhan segera ku giring ke tempat peristirahatan yang terakhir. Tong sampah.

    "Pie, rajin banget nieh !"

    Akh… suara siapakah ini? Alunan kata yang tertata, lembut, ramah, sangat bersahabat, tetapi tetap berwibawa. Dan pastinya menggoda wajah tuk menoleh ke arah sumber suara tersebut (terdengar sangat berlebihan memang). ternyata benar kata orang, bahwa ucapan adalah doa. Subhanallah. Kau menciptakan makhluk yang sedemikian tampan.

    "Ekh.. Mas Adit. Iya nieh, abis halamannya kotor banget. Jadi enggak betah ngeliatnya."jawabku sumringah. Nampaknya kebohongan telah dimulai. Mas Adit adalah tetangga depan rumahku. Sangat jarang aku bisa melihatnya. Dia begitu sibuk dengan kuliahnya. Dan hal yang sangat membahagiakan adalah dia sangat tampan dan sungguh mempesona. Tapi tunggu! Bagaimana dengan diriku? Pasti nampak lusuh. Bagaimana dengan rambutku? Apakah berantakan? Lalu bagaimana dengan gigiku? Apakah ada benda asing yang menempel? Arghh…bagaimana ini? harusnya aku menuruti kata hatiku untuk mandi sebelumnya.

    "Duh.. T.O.P banget sih. Udah cantik, rajin lagi !" puji mas Adit dengan senyum manisnya. Tubuhku mulai terasa terangkat dari tanah. Melayang. Oh .. Tuhan! Apakah benar aku terlihat cantik? Walaupun ia berbohong. Tak apalah. Paling tidak ucapannya tadi, membuat hati terasa sangaaat sejuk. Tidak terasa kami mengobrol cukup lama. Aku yang terpaksa memutus pembicaraan karena hari sudah mulai gelap.

    "Kok nyapunya lama? Keliatan heppi banget, ada apa sih?" tanya mama penasaran. "Emang lama ya? Abis halamannya kotor banget sih, jadi lama. Besok kalau mama butuh bantuan nyapu halaman lagi. Jangan sungkan buat nyuruh opie. Oke?" jawabku dengan penuh semangat. Mama hanya terdiam heran tanda tak mengerti.

Keesokan harinya.

    "Lho? Katanya mau pulang sore? Bukannya ada kerja kelompok?" tanya mama heran. "Enggak jadi belajar kelompoknya. Nanti kalau aku pulang sore, yang bantuin mama nyapu halaman siapa? Kan kasian mama, cape."

    Jam baru saja menunjukkan angka 3.00 sore. Akh… kenapa rasanya lama sekali. Nampaknya daritadi jarum jam ogah untuk berputar. Tidak sabar rasanya diri ini menggu senja tiba. Sebaiknya aku mandi dulu.

    Akhirnya. Tiba juga waktunya.

    "Opie nyapu halaman dulu ya, ma!"

    "Kok tumben? Belum disuruh udah inisiatif sendiri. Mana wangi banget lagi."

    "Iya, pengen menyambut sapaan senja."

    Srek… Srek… Srek…

Suara sapu ijuk terdengar jelas sedang berayun. Tapi bukan suara itu yang aku tunggu. Mana suara sapaan hangat itu? Lalu tiba-tiba…

"Nyapu, neng? Rajinnya."

Tanpa pikir panjang aku pun segera menoleh ke arahnya. Iiyy.. siapa dia? Supir angkot? Oh.. tuhan! Bukan dia! Bukan suara itu yang ku maksud. Kemana suara pangeran tampanku? Aku ingin suara Mas Adit, Tuhan. Mas adit tetangga depan rumahku. Komentarku dalam hati untuk memperjelas doaku pada Tuhan. Aku pun tak ingin berada lama-lama di luar. Takut ada supir angkot yang berulah lagi. Tapi saat aku ingin membuang rombongan sampah dan daun kering ke tempat sampah. Seseorang menghampiriku. Diam tanpa kata. Hanya menatapku tajam. Lalu aku pun tersadar bahwa ia tidak mengenakan pakaian.

"Mammaaaaa… ADA ORANG GILAA!" teriakku panik, sambil bergegas masuk ke dalam rumah.

-TAMAT-



Karangan : Novia Nurwidhiana

Cerita ini di ambil dari teman semasa sekolah yang ingin menyalurkan bakatnya :D


 


 

Nama : Muthia Nurul Karina

NPM : 24210875

Kelas : 2EB22    

Judul Tugas: Cerpen; Sapuan Sapaan Senja – Tugas Umum

Minggu, 25 Desember 2011

Gadget; Samsung GALAXY Note

Di zaman yang semakin modern ini, tentunya anda semakin minat untuk membeli gadget multi fungsi, dan pastinya sangat berbagai macam gadget-gadget impian yang anda ingin anda miliki di tangan. Baik itu berbentuk laptop, camera digital, notebook, handphone dan yang sekarang yang sedang naik daun atau sering dikatakan 'trend' sebuah tab atau tablet. Namun, apabila kita memenuhi semua keinginan kita, pastinya sangat membutuhkan biaya yang luar biasaaaa. Apalagi bila di bandingkan dengan kantung mahasiswa seperti saya tentunya.


Dengan kemajuan tekhnologi yang ada, kini Samsung mengerluarkan sebuah gadget yang menurut saya wow sekali, namanya adalah Samsung GALAXY Note. Samsung GALAXY Note bisa dikatakan adalah 3 buah gadget yang diringkas menjadi satu paduan yang sangat luar biasa. Dengan ukuran sebesar 146.85 x 82.95 x 9.65 mm, 178g Samsung GALAXY Note merupakan gadget yang sepertinya sangat diimpi-impikan oleh pecinta gadget. Samsung GALAXY Note bisa dikatakan dalam kategori sebuah laptop atau PC karena kita dapat melakukan karena dapat membantu saat anda ingin membuat tugas atau materi presentasi melalui layar yang hanya selebar 5.3" (red: 53 inci).

 

Tidak hanya itu Samsung GALAXY Note juga sangat berguna bagi anda yang hobby berjalan-jalan, karena anda dapat menyimpan memory indah anda saat berlibur dengan foto-foto atau video yang dapat direkam atau di foto dengan menggunakan kamera 8 MP yang ada di Samsung GALAXY Note. Selain itu anda juga dapat mengedit foto yang anda ambil langsung dengan menggunakan fitur yang ada pada Samsung GALAXY Note, menarik bukan?

 

Belum hanya itu, Samsung GALAXY Note yang memiliki layar full touch juga memiliki S Pen. S Pen ini layaknya pensil untuk buku gadget di zaman sekarang. Samsung GALAXY Note juga semakin bertambah nilainya, apabila jika anda tahu banyak applikasi tambahan yang disediakan oleh gadget multifungsi ini, seperti Zen Brush yang berguna untuk anda yang menyukai dunia seni lukis, TouchreTouch applikasi untuk mengedit foto menambah gambar atau menghapus gambar, ComicBook yang segera diluncurkan untuk applikasi ini mungkin anda dapat mengartikan sendiri, dan banyak applikasi lainnya. Semakin tertarik? Mari menghemat dan segera miliki ke ajaiban gadget masa kini.


 


 

Nama : Muthia Nurul Karina

NPM : 24210875

Kelas : 2EB22

Judul Tugas: Gadget; Samsung GALAXY Note – Tugas Umum


 


 

Refrensi:

http://www.samsung.com/global/microsite/galaxynote/note/story.html?type=find

http://tekno.kompas.com/read/2011/12/23/10030249/Samsung.GALAXY.Note.Bigger.is.Better

Rabu, 14 Desember 2011

Sisa Hasil Usaha (SHU) – Ekonomi Koperasi

Sisa Hasil Usaha (SHU) merupakan suatu bagian atau aspek yang memiliki arti penting dalam suatu koperasi dan juga sangat penting untuk anggota Koperasi. SHU adalah kelebihan yang diperoleh dari hasil efisiensi biaya yang dilakukan Koperasi atas pelayanannya kepada anggota. Anggota merupakan pengguna utama jasa Koperasi. Oleh karena itu anggota berhak atas Sisa Hasil Usaha yang di peroleh Koperasi. Inilah yang menjadi dasar mengapa SHU Koperasi dibagikan kepada anggota yang bersangkutan.

  • Penjelasan tentang Sisa Hasil Usaha (SHU)

    Pengertian sisa hasil usaha koperasi menurut Pasal 45 UU No.25 Tahun 1992 adalah pendapatan koperasi yang diperoleh dalam satu tahun buku dikurangi dengan biaya-biaya, penyusutan, dan kewajiban lainnya termasuk pajak dalam tahun buku yang bersangkutan.

    Namun apabila ditinjau dari aspek ekonomi manajerial, sisa hasil usaha (SHU) koperasi adalah selisih dari seluruh pemasukan atau penerimaan total (Total Revenue) dengan biaya-biaya atau biaya total (Total Cost) dalam satu tahun buku.

    Sisa hasi usaha ini terdiri atas adalah :
    1. Surplus yang diperoleh dari usaha yang diselenggarakan untuk anggota.
    2. Surplus yang diperoleh dari usaha yang diselenggarakan untuk pihak ketiga.


     

  • Prinsip-prinsip pembagian SHU sebagai berikut :
  1. SHU yang dibagi adalah yang bersumber dari anggota.
  2. SHU anggota adalah jasa dari modal dan transaksi usaha yang dilakukan anggota sendiri.
  3. Pembagian SHU anggota dilakukan secara transparan.
  4. SHU anggota dibayar secara tunai.


     

  • Informasi Dasar dalam perhitungan SHU
  1. SHU total kop.dalam satu tahun buku
  2. Bagian (%) SHU anggota
  3. Total simpanan seluruh anggota
  4. Total seluruh transaksi usaha (vol usaha / omzet) yang bersumber dari anggota
  5. Omzet atau volume usaha per anggota
  6. Bagian (%) SHU untuk simpanan anggota
  7. Bagian (%) SHU untuk transaksi usaha anggota


     

  • Rumus :


    SHU a = JU a + JM a

    Ket : SHU a : Sisa Hasil Usaha a
    JU a : Jasa Usaha a
    JM a : Jasa Modal a


     

Contoh Kasus


 

Koperasi "Maju Jaya" yang jumlah simpanan pokok dan simpanan wajib anggotanya sebesar Rp 100.000.000,- menyajikan perhitungan laba rugi singkat pada 31 Desember 2001 sebagai berikut (hanya untuk anggota):

  • Penjualan = Rp 460.000.000,-
  • Harga Pokok Penjualan = Rp 400.000.000,-
  • Laba Kotor = Rp 60.000.000,-
  • Biaya Usaha = Rp 20.000.000,-
  • Laba Bersih = Rp 40.000.000,-

Berdasarkan RAT, SHU dibagi sebagai berikut:

  • Cadangan Koperasi = 40%
  • Jasa Anggota = 25%
  • Jasa Modal = 20%
  • Jasa Lain-lain = 15%


 

Buatlah:

  1. Perhitungan pembagian SHU
  2. Jurnal pembagian SHU
  3. Perhitungan persentase jasa modal
  4. Perhitungan persentase jasa anggota
  5. Hitung berapa yang diterima Tuan Yohan (seorang anggota koperasi) jika jumlah simpanan pokok dan simpanan wajibnya Rp 500.000,- dan ia telah berbelanja di koperasi Maju Jaya senilai Rp 920.000,-


 

JAWABAN


 

  1. Perhitungan pembagian SHU


     

Keterangan

SHU Rp 40.000.000,

Cadangan Koperasi,

40%

Rp 16.000.000

Jasa Anggota

25%

Rp 10.000.000,

Jasa Modal

20%

Rp 8.000.000,

Jasa Lain-lain

15%

Rp 6.000.000,

Total

100%

Rp 40.000.000,


 

  1. Jurnal

    SHU            Rp 40.000.000,-

    Cadangan Koperasi             Rp 16.000.000,-

    Jasa Anggota                 Rp 10.000.000,-

    Jasa Modal                 Rp 8.000.000,-

    Jasa Lain-lain                 Rp 6.000.000,-


     

  2. Persentase jasa modal = (Bagian SHU untuk jasa modal : Total modal) x 100%

    = (Rp 8.000.000,- : Rp 100.000.000,-) x 100%

    = 8%


     

  3. Persentase jasa anggota = (Bagian SHU untuk jasa anggota : Total Penjualan Koperasi)x 100%

    = (Rp 10.000.000,- : Rp 460.000.000,-) x 100%

    = 2,17%


 

  1. Yang diterima Tuan Yohan:
  • jasa modal = (Bagian SHU untuk jasa modal : Total modal) x Modal Tuan Yohan

    = (Rp 8.000.000,- : Rp 100.000.000,-) x Rpo 500.000,-

         = Rp 40.000,-

  • jasa anggota = (Bagian SHU untuk jasa anggota : Total Penjualan Koperasi) x Pembelian Tuan Yohan

= (Rp 10.000.000,- : Rp 460.000.000,-) x Rp 920.000,-

= Rp 20.000,-

Jadi yang diterima Tuan Yohan adalah Rp 40.000,- + Rp 20.000,- = Rp 60.000


 

Nama : Muthia Nurul Karina
NPM : 24210875
Kelas : 2EB22
Judul Tugas : Sisa Hasil Usaha (SHU)


 


 

Refrensi

http://accountinglesson.net/images/lesson/20070909_sma3-2.pdf

http://yudilla.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/14891/V.SISA+HASIL+USAHA+(SHU).ppt

http://www.lontar.ui.ac.id/file?file=digital/126696-PK%20IV%202192.8429-Analisa%20hukum-Analisis.pdf

http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/22546/4/Chapter%20II.pdf